Entertainment - Sobat Youtz, dunia perfilman tanah air sedang dihebohkan oleh dua film horror yang sedang merajai puncak box office, yaitu film Badarawuhi di Desa Penari dan juga Siksa Kubur.  Di hari keempat penayangannya pun kedua film tersebut ternyata berhasil menarik minat para penonton, ditandai dengan jumlah penonton yang menembus angka satu juta penonton.  Film besutan sutradara Kimo Stamboel, yaitu Badarawuhi di Desa Penari ternyata lebih dulu mengumpulkan satu juta penonton di hari ketiga penayangannya, yaitu 1.031.707 penonton. Sedangkan film besutan sutradara ternama Joko Anwar, yaitu Siksa Kubur berhasil mengumpulkan 1.020.981 penonton di hari keempat penayangannya. Kedua film horror ini memang merupakan film yang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat, lantaran film Badarawuhi di Desa Penari merupakan film lanjutan atau sekuel dari film KKN di Desa Penari yang tayang pada tahun 2022. Begitupun dengan  film Siksa Kubur yang sangat ditunggu-tunggu penayangannya karena film ini merupakan perpaduan film horror dan agama.  Bahkan, tidak hanya di Indonesia, film Badarawuhi di Desa Penari juga ditayangkan di negeri Paman Sam Amerika Serikat. Keren banget kan, sobat youtz! Selain kedua film ini memang memiliki sinopsis yang menarik, timing penayangan film ini juga dapat dikatakan pas, dimana film ini ditayangkan ketika libur lebaran, sehingga kedua film ini cocok sekali untuk ditonton bersama keluarga tercinta. Alur Cerita Film Badarawuhi di Desa Penari sendiri mengisahkan tentang Mila (Maudy Effrosina) dan tiga temannya yang pergi ke Desa Penari. Mila harus pergi ke sana untuk mengembalikan Kawaturih yang dulu diambil oleh ibunya.  Selain itu, mengembalikan Kawaturih bisa menjadi satu-satunya cara untuk menyembuhkan sakit ibunya. Di Desa Penari, Mila pun harus berhadapan dengan Badarawuhi yang sudah menunggunya. Sementara film Siksa Kubur bercerita tentang Sita (Faradina Mufti) yang ditinggalkan kedua orangtuanya karena aksi bom bunuh diri.  Sejak saat itu, Sita tak pernah percaya dengan agama. Sita bahkan mempertanyakan tentang apakah ada siksa kubur setelah seseorang meninggal.  Bermodalkan rasa penasaran besarnya, Sita pun mencari orang paling berdosa dan ikut masuk ke dalam liang lahatnya untuk mencari jawaban. Jadi, bagaimana sobat youtz? Apakah kamu sudah pernah menonton salah satu atau kedua  dari film horror ini? Kalau belum, film apa yang paling menarik perhatian kalian?(Ann/Frq)

Kamis, 18 April 2024

Tokyo - Gempa berkekuatan 6,3 Magnitudo mengguncang seluruh wilayah Jepang bagian barat daya hingga membuat 8 orang mengalami luka-luka. Bumi yang diguncang pada (17/4/2024) tengah malam tersebut berpusat di antara pulau Kyushu dan Shikoku. Dalam hal ini, tidak ada laporan kerusakan dan tidak ada peringatan tsunami yang dirilis akibat gempa tersebut. Lebih lanjut, dilansir dari AFP, Kamis (18/4/2024), Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan bahwa Jepang sudah terbiasa mengalami gempa bumi. Tercatat, Jepang telah mengalami sekitar 1.500 gempa bumi setiap tahunnya. Sebagian besar gempa itu berkekuatan ringan dan gempa dengan kekuatan lebih besar biasanya hanya memicu sedikit kerusakan. Mengenai gempa tersebut, tidak ada laporan soal korban tewas yang disebabkan langsung oleh gempa bumi itu.  Namun otoritas dan media setempat melaporkan sedikitnya delapan orang mengalami luka ringan. Selain itu, Otoritas Prefektur Oita melaporkan bahwa dua warga lanjut usia (lansia) terjatuh dan mengalami luka ringan.  Sedangkan media lokal melaporkan ada enam korban luka ringan lainnya di wilayah Ehime. Kepolisian dan pejabat penanggulangan bencana di Ehime belum mengonfirmasi laporan tersebut, namun mengatakan mereka akan segera mempublikasikan informasi-informasi relevan.(Frq/Tra)

Kamis, 18 April 2024

Travel - Dua pemuda di Jepara ditangkap polisi akibat aksinya yang bikin miris. Pemuda AB (26) dan AS (24) ini dengan tega membuat konten berisi video mereka membuang kucing ke laut usai memberi makan. Peristiwa itu terjadi di Pantai Mororejo, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara.Video yang berdurasi 40 detik tersebut diunggah pada akun @angga_anjal dan langsung viral di media sosial.Awalnya, satu pria bercelana panjang mengelus-elus kucing berwarna putih dan dipancing dengan makanan ke pinggir pantai. Dengan teganya pria itu tiba-tiba membuang kucing malang tersebut ke laut.Tapi untung saja kucing itu berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke daratan dan kabur. Tidak sampai disitu, pria tersebut kembali melakukan aksi kurang ajarnya. Kali ini seekor kucing belang yang kebetulan melintas.Namun kali ini kucing itu dilempar dengan sekuat tenaga. Terlihat kucing itu berputar-putar melesat di udara hingga tercebur jauh ke laut.Tanpa merasa bersalah, pria itu dan sang perekam video tertawa puas.Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan pelaku sudah diamankan. Wahyu menyebut kedua pelaku merupakan warga Kecamatan Pakis Aji."Kita telah berhasil mengamankan dua pelaku yakni AB (26) yang memposting video penyiksaan kucing ke media sosial dan AS (24) pelaku penyiksa hewan kucing tersebut. Kemudian, kami lakukan pemeriksaan dan klarifikasi," jelas Wahyu, dilansir dari detik.com, Jumat (29/3/2024).Lalu, dari hasil pemeriksaan, pelaku ingin membuat konten yang menarik. Tujuannya supaya di tonton jutaan orang dan menjadi viral di media sosial.Akibat aksinya tersebut pelaku diminta untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya di kemudian hari.Selain itu, pelaku diminta menyampaikan permintaan maaf serta klarifikasi kepada masyarakat."Apabila dikemudian hari terdapat perilaku berupa penganiayaan terhadap hewan dapat berpotensi dipidana dengan pasal 302 KUHP, yaitu bahwa seseorang yang melakukan penganiayaan kepada hewan (baik ringan maupun berat) dapat dipidana maksimal 9 bulan dan denda maksimal Rp. 400 ribu," ucap Wahyu. (Ayw/Tcn) Sumberhttps://www.detik.com/sumut/berita/d-7268204/2-pemuda-di-jepara-ditangkap-buntut-lempar-kucing-ke-laut-demi-kontenhttps://prohaba.tribunnews.com/2024/04/02/viral-dua-pemuda-di-jepara-lempar-kucing-ke-laut-demi-konten

Rabu, 17 April 2024

Korea Selatan - Setelah melalui serangkaian penolakan, akhirnya Youtuber mualaf asal Korea Selatan, Daud Kim, resmi mengumumkan akan membangun masjid di Kota Incheon. Hal tersebut diketahui setelah penyanyi pop terkenal di negara ginseng tersebut membagikan foto dan surat tanah yang telah ia beli melalui laman instagramnya @jaehan9192.  "Akhirnya, dengan bantuan Anda, saya menandatangani kontrak tanah untuk membangun masjid di Incheon. Tempat ini akan segera menjadi masjid. Saya tidak percaya hari ini telah tiba," tulisnya dalam keterangan bahasa inggris, kamis, (11/04/2024).  Lebih lanjut, dirinya juga berencana untuk membangun tempat shalat dan studio podcast Islami untuk Dakwah kepada masyarakat Korea Selatan.  "Saya percaya ini benar-benar sebuah langkah besar. Akan ada banyak kesulitan tapi aku yakin aku bisa melakukannya. Hingga suatu hari ketika setiap jalan di Korea dipenuhi dengan indahnya Adzan, berarti aku telah melakukan yang terbaik," terangnya.  Tak hanya itu, untuk membangun masjid di Kota tersebut, pria yang memutuskan jadi mualaf pada 2019 ini memerlukan bantuan keuangan.  Bahkan dirinya dengan sangat terbuka membuka donasi kepada seluruh followers dan penggemarnya dengan menulis bahwa dirinya membuka donasi.  Perjuangan untuk pembangunan masjid ini tentunya bukan tanpa kesulitan, mengingat pada video Youtube yang pernah diunggahnya Sabtu, 16 Oktober 2021, mahasiswa Muslim di Daegu ditolak dengan keras membangun masjid oleh warga sekitar.  Namun berkat kegigihannya untuk membangun tempat ibadah agama yang telah diyakininya, Daud Kim berhasil melewati segala rintangan yang telah menghalanginya.   (Frq/Tra)

Rabu, 17 April 2024

Travel - Sobat youtz, ada berita duka dari negeri sakura. Kabarnya, di Jepang, seekor panda raksasa betina bernama Tan Tan mati di usia 28 tahun.Usia tersebut jika dikonversi dengan usia pada manusia ternyata sudah 80-an, lho.Dilansir dari Japan Today, panda bernama Tan Tan mati karena penyakit jantung yang disebabkan usianya sudah tua, Senin (1/4/2024). Tan Tan mati di Kebun Binatang Oji Kobe, Jepang Barat. Seorang penjaga kebun binatang yang pertama kali menemukan Tan Tan sudah dalam keadaan henti jantung pada Minggu 31 Maret 2024 sekitar pukul 22.00 waktu setempat.Lalu, kematiannya dikonfirmasi pada pukul 23:56 waktu setempat setelah dokter hewan melakukan resusitasi.Tan Tan lahir di China pada tahun 1995, lalu dikirim ke Jepang pada tahun 2000 dengan kontrak sewa selama 10 tahun.Akan tetapi, masa tinggalnya diperpanjang setelah pihak China setuju untuk memperpanjang masa kontrak selama lima tahun sebanyak dua kali.Seharusnya, Tan Tan dipulangkan ke China pada Juli 2020 tetapi pemulangannya tertunda karena Covid-19. Setelah pandemi, kepulangannya tertunda kembali karena panda raksasa tersebut harus menjalani perawatan medis setelah didiagnosis mengalami penyakit jantung terkait usia pada 2021.Selama di Jepang, Tan Tan tinggal di Kebun Binatang Oji Kobe selama 24 tahun sebagai simbol pemulihan dari Gempa Besar Hanshin pada bulan Januari 1995.Direktur Kebun Binatang Kobe Oji, Yujiro Kako, dalam konferensi pers mengatakan panda raksasa tersebut berperan besar dalam pemulihan dan memberikan keberanian kepada penduduk setempat dan anak-anak selama hampir 24 tahun.Terutama, pasca setelah terjadinya gempa bumi."Kami dengan tulus ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah menunjukan minat dan cinta terhadap panda raksasa Tan Tan selama bertahun-tahun," ucap Kako, dilansir dari detik.com.Sekarang, Jepang tinggal memiliki delapan panda, setelah kematian Tan Tan dan kembalinya Xiang Xiang ke China.Delapan panda tersebut di kebun binatang terpisah, empat ekor panda di Kebun Binatang Ueno di Tokyo, sedangkan empat lainnya di Dunia Petualangan Prefektur Wakayama. (Ayw/Tcn) Sumberhttps://www.antaranews.com/berita/4040565/panda-raksasa-tertua-di-jepang-mati-pada-usia-28-tahun https://travel.detik.com/travel-news/d-7275163/sedih-panda-tertua-di-jepang-mati 

Rabu, 17 April 2024

Olahraga - Pertandingan dramatis antara Timnas Indonesia U-23 dan Qatar memunculkan banyak sorotan, terutama setelah Indonesia mengalami kekalahan 0-2 yang dipenuhi kontroversi. Timnas U23 Indonesia takluk 0-2 dari tuan rumah Qatar pada laga pertama Grup A Piala Asia U23 2024. Laga ini diwarnai dua kartu merah, protes STY, dan dua gol bola mati. Pertandingan Grup A Piala Asia U23 2024 antara Qatar vs Indonesia digelar di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Senin (15/4/2024). Dari awal pertandingan, intensitas di lapangan mencerminkan semangat persaingan yang tinggi antara kedua tim.  Namun, keadaan berubah ketika Qatar berhasil meraih keunggulan lewat tendangan penalti yang dipertanyakan di babak pertama.  Kontroversi timbul karena beberapa pihak merasa keputusan wasit asal Tajikistan tersebut tidak adil, mengingat situasi permainan yang terjadi sebelumnya. Situasi semakin memanas di babak kedua ketika Ivar Jenner mendapatkan kartu kuning kedua pada menit 46 dan R.  Tak hanya itu, Sananta harus meninggalkan lapangan setelah menerima kartu merah sehingga memaksa timnas Indonesia bermain dengan 9 orang pada menit akhir.  Walaupun demikian, Timnas Indonesia U-23 tetap menunjukkan semangat perjuangan yang tak kenal lelah.  Mereka berusaha keras untuk menyamakan kedudukan meskipun upaya tersebut tidak membuahkan hasil dan Qatar berhasil menggandakan keunggulan mereka di akhir pertandingan. Seusai pertandingan Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong terang-terangan menyebut wasit Nasrullo Kabirov jelas-jelas menguntungkan Qatar. "Semua pemain telah bersiap dengan baik, tapi wasit lewat keputusannya selama pertandingan, jika anda melihatnya ini bukanlah pertandingan sepak bola, ini adalah pertunjukkan komedi," tambahnya. Menurut Shin Tae-yong keuntungan yang dimiliki Qatar lewat sang wasit sudah keterlaluan. "Tentu saja Qatar punya keuntungan sebagai tuan rumah, tetapi ini keterlaluan," ujar Shin Tae-yong. "Saya tidak akan banyak berkata-kata soal match ini, saya speechless." "Bagaimanapun pertandingan sepak bola tidak bisa dimainkan seperti ini, di level AFC ini akan mempengaruhi masa depan," tambahnya. Dua kartu merah yang didapat oleh Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta sama-sama bisa diperdebatkan.    (Alf/Tcn)

Selasa, 16 April 2024

Olahraga - Timnas U23 Indonesia mendapat suntikan besar dengan bergabungnya bek kiri Nathan Tjoe-A-On ke Piala Asia U23. Hal ini diutarakan Ketua Umum PSSI Erick Thohir langsung dalam keterangan persnya pada Minggu (14/4/2024).Ia mengatakan bahwa Heerenveen, klub Nathan kini, bersedia melepas pemain yang mereka pinjam dari Swansea tersebut."Kami baru mendapat kabar baik bahwa Nathan bisa tampil di Piala Asia U-23. Nathan akan bergabung di Doha tanggal 15 pagi," ujar Erick.“PSSI berupaya semaksimal mungkin agar pemain-pemain dapat bergabung, baik pemain dari liga 1, maupun yang bermain di luar negeri.""Saya bersyukur meski membutuhkan waktu, tapi hampir seluruh pemain dilepas klubnya," kata Erick.Nama Nathan sempat tidak masuk dalam daftar pemain yang dibawa Pelatih Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan di Dubai pada awal April. Namun, dalam daftar yang diperbarui, nama Nathan kemudian masuk.Sebelumnya, Nathan Tjoe A-On sempat dimainkan pada laga Heracles vs SC Heerenveen digelar di Stadion Erve Asito, Almelo, Belanda, Minggu (14/4/2024) malam WIB.Pada laga tersebut Nathan Tjoe-A-On dan Thom Haye dan tim SC Heerenveen sukses meraih kemenangan dengan skor 2-0.Di samping itu, bersama dengan squad Garuda U-23, Tjeo-A-On, telah menantang Qatar U-23 sebagai tuan rumah dalam pertandingan pembuka pertama Piala Asia U-23 pada Senin (15/4/2024) malam. Hadirnya Nathan memang semakin menambah kekuatan Timnas Indonesia U-23. Apalagi penampilan Nathan saat melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia berhasil menuai pujian.  (Alf/Tcn) 

Selasa, 16 April 2024

Travel - Sobat youtz, siapa nih yang mudik lebaran tahun ini? Kalau sobat youtz mudik lebaran naik kereta api, ada peraturan yang harus diperhatikan nih yaitu dilarang merokok di atas kereta api. Larangan tersebut sebenarnya sudah ada sejak 2012, akan tetapi KAI kembali memperingati jelang lebaran 2024 melalui pengumuman audio serta stiker-stiker di dinding kereta.Penumpang dilarang merokok diatas kereta guna memberi kenyamanan, aman, dan juga sehat karena terbebas dari asap rokok. Ini salah satu wujud dukungan kepada pemerintah untuk menyediakan kawasan tanpa rokok di angkutan umum.Lalu, bagi penumpang yang ingin merokok, pihak KAI sudah menyediakan ruangan khusus yaitu smoking area di titik-titik agak jauh dari posisi penumpang umum.Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (22/3/2024) mengatakan, "Semua perjalanan kereta api adalah perjalanan tanpa asap rokok. Tidak diperbolehkan merokok di seluruh rangkaian kereta api, maupun di bordes kereta api.""Namun, jika dalam kondisi perjalanan kereta api tidak terdapat peringatan-peringatan tersebut maka penumpang yang kedapatan merokok di atas kereta api akan diperingatkan oleh petugas. Jika penumpang yang bersangkutan tidak mengindahkan atau merokok kembali maka akan diturunkan pada kesempatan pertama," lanjutnya.Aturan larangan merokok ini merupakan turunan dari peraturan bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri tentang pedoman pelaksanaan kawasan tanpa rokok tahun 2011 dan Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan.Dalam pelaksanaanya, pada tahun 2023, pihak KAI telah mencatat terdapat 115 penumpang yang diturunkan karena ketahuan merokok di atas kereta api. Tak hanya itu, yang terbaru pada bulan Maret 2024, KAI kembali menurunkan penumpang yang masih melanggar aturan merokok di atas kereta api."Penerapan aturan larangan merokok di atas kereta api ini sebagai wujud dukungan kepada pemerintah untuk menyediakan kawasan tanpa rokok di angkutan umum. KAI berkomitmen menghadirkan angkutan kereta api pada periode angkutan lebaran dengan aman, nyaman dan sehat sehingga terwujud mudik ceria dan penuh makna, " jelas Joni.Nah itu dia sobat youtz aturan bagi penumpang kereta api, jangan sampai melanggar aturan ya.  (Ayw/Tcn) Sumberhttps://travel.detik.com/travel-news/d-7255228/jelang-musim-mudik-lebaran-kai-ingatkan-larangan-merokok-di-kereta-api/amphttps://www.genpi.co/amp/kesehatan/237250/jelang-mudik-lebaran-kai-ingatkan-penumpang-dilarang-merokok-di-atas-kereta-api

Kamis, 11 April 2024

Kesehatan - Di musim penghujan akhir-akhir ini banyak penyakit yang muncul dan dapat beresiko tinggi menyerang sobat, lho. Salah satunya adalah DBD.DBD atau Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang umumnya timbul karena perubahan cuaca yang ada di lingkungan.Seperti COVID-19, DBD juga merupakan penyakit menular. Namun, bedanya adalah bahwa untuk dapat menyebar DBD memerlukan perantara berupa nyamuk Aedes Aegypti.Virus DBD yaitu Dengue disebarkan oleh nyamuk melalui gigitan kepada manusia. Virus ini memerlukan waktu 4-10 hari usia masuk ke dalam tubuh sampai menimbulkan gejala infeksi.Karena bagian dari penyakit menular, DBD pun dapat dicegah dengan melakukan vaksinasi.Salah satu vaksin DBD yang terdapat di Indonesia adalah vaksin Tetravalent Dengue Vaccine (TDV). Adapun 4 jenis virus dengue yang dapat diatasi oleh vaksin ini adalah DENV1, DENV2, DENV3 dan DENV 4. Vaksin TDV ini telah memiliki izin edar oleh BPOM sejak tahun 2022 dan memiliki beberapa syarat untuk mendapatkannya, diantaranya:UsiaMenurut persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan, vaksin jenis ini disarankan untuk mereka yang berusia minimal 6 tahun sampai maksimal 45 tahun.Status InfeksiVaksin ini dapat digunakan bagi mereka yang pernah terinfeksi atau belum pernah terinfeksi sebelumnya. Namun, penggunaannya harus sesuai dengan rekomendasi resmi.Kondisi ImunDiharuskan bagi orang-orang yang ingin mendapatkan vaksin ini harus dalam kondisi tubuh yang prima. Tidak disarankan bagi orang-orang yang kurang sehat menerima vaksin ini, bahkan harus ditunda dulu hingga sehat kembali. Kemudian untuk orang-orang yang memiliki gangguan pada sistem imun tidak direkomendasikan vaksin ini. (Rfn/Tcn) Sumber:https://www.siloamhospitals.com/en/informasi-siloam/artikel/tanda-dan-gejala-dbd-berat-yang-harus-dikenali https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20240325111814-255-1078593/sudah-ada-di-indonesia-bagaimana-cara-mendapatkan-vaksin-dbd 

Senin, 8 April 2024

Kesehatan - Ani Ruspitawati, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, menjelaskan bahwa dalam beberapa waktu terakhir kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mengalami peningkatan.Berdasarkan informasi yang dipublikasikan oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta diketahui sampai dengan tanggal 18 Maret 2024, terdapat total 1.729 kasus DBD yang tercatat.Jumlah ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan sebelumnya, dimana pada tanggal 19 Februari 2024 hanya terdapat 627 kasus.Jika dibandingkan dengan wilayah DKI Jakarta lainnya, Jakarta Barat memiliki kasus DBD tertinggi yang disusul dengan wilayah Jakarta Selatan.Selain itu, diketahui bahwa pola DBD di Jakarta relatif sama dengan kasus DBD pada umumnya yaitu meningkat pada musim hujan.Sebagai penyebab, Ani menuturkan bahwa kondisi cuaca akhir-akhir ini telah mendukung perkembangan nyamuk Aedes Aegypti yaitu nyamuk yang menyebarkan virus Dengue.Pada musim hujan, telur nyamuk cenderung menetas dengan lebih mudah, sementara tingkat kelembaban udara yang tinggi berperan dalam meningkatkan populasi nyamuk.Dengan demikian, musim kemarau yang diikuti oleh musim hujan dapat meningkatkan risiko penularan penyakit ini.Sebagai bentuk siap siaga, Dinas Kesehatan DKI Jakarta bekerja sama dengan BMKG untuk menghasilkan produk berupa peta berdasarkan iklim yang diberi nama DBDKlim. DBDKlim merupakan produk inovasi dibidang kesehatan yang dapat memprediksi rasio insiden DBD dibandingkan dengan curah hujan dan kelembaban udaranya.DBDKlim juga menyediakan peta perkiraan tingkat kejadian DBD secara bulanan untuk tiga bulan mendatang di wilayah DKI Jakarta.Prediksi ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu hijau untuk kondisi aman, oranye untuk situasi waspada, dan merah untuk peringatan awas. Setiap kategori memiliki strategi penanganan yang berbeda untuk mengurangi peningkatan jumlah kasus DBD di Jakarta. (Rfn/Tcn) Sumber:https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7265812/kasus-dbd-jakarta-naik-signifikan-dinkes-ungkap-biang-keroknya  https://www.rri.co.id/kesehatan/609106/penyebaran-dbd-di-jakarta-terus-meningkat-mengapa  

Senin, 8 April 2024