Di Era Digital, Ternyata Gen Z yang Paling Rentan Penipuan
Rabu, 15 November 2023
Penulis: Faruq Bytheway

Teknologi - Sobat Youtz harus tahu, lahir di era berkembangnya teknologi tidak menjamin sobat bakal jadi generasi yang paling melek teknologi.
Ya, bagi sobat yang lahir di era dunia digital yang sering kita sebut sebagai Gen Z ternyata menjadi generasi yang lebih rentan untuk jatuh ke tangan penipuan online.
Bahkan bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya yang sudah menjadi kakek nenek mereka yakni generasi boomer justru malah jauh panggang dari api.
Bayangkan saja, lahir di antara akhir tahun 1990 dan awal 2010an, membuat generasi muda semakin tidak aman berada di dunia digital.
Dalam laporan FBI yang dikutip dari New York Post, Selasa (14/11/2023), ada 2.000 persen peningkatan kerugian atas penipuan yang menimpa anak berusia di bawah 20 tahun.
Jumlah kerugiannya meningkat dari USD 8,2 juta (Rp 128,8 miliar) di tahun 2017 menjadi USD 210 juta (Rp 3,3 triliun) di tahun 2022.
Pengguna setia digital dari Gen Z memang dikatakan menjadi mangsa yang mudah ditangkap oleh penipu jahat, yang memanfaatkan kecintaan anak muda atas media sosial dan belanja online.
Tak hanya itu, menurut Kejaksaan Michigan, para anak muda ini dibombardir dengan pengelabuan email dan iklan dari situs web palsu yang menarget kesukaan dan hasrat mereka.
Laporan tahun 2022 dari National Cyber Security Alliance misalnya juga menyampaikan bahwa penipu online ini juga kerap kali memangsa untuk mencuri identitas, termasuk peretasan dan penipuan asmara.
Maka Generasi Z harus waspada dengan situs-situs yang mengiming-imingkan sebuah jenjang karir yang cukup menggiurkan sekali.
Pengamanan online juga penting bagi gen Z. Pasalnya, generasi ini jarang menggunakan otentikasi dua faktor di aplikasi-aplikasi yang mereka gunakan.
Nah, gimana menurut Sobat Youtz?
(Frq/Tra)
Tags
Berita Populer
#1
#2
#3
#4
#5
#6
#7
#8
#9
#10
Berita terkait

Tech - Di tengah memanasnya perang dagang dan teknologi antara Amerika Serikat dan China, Beijing tampaknya menyi...
TechKamis, 17 April 2025

News - Secara resmi TikTok Shop kembali beroperasi melalui Tokopedia pada senin, (11/12/2023). Kali ini TikTok sa...
TechSenin, 11 Desember 2023

Tech – OpenAI kembali terseret masalah hukum. Kali ini, perusahaan teknologi yang dikenal lewat ChatGPT itu dig...
TechSabtu, 26 April 2025

Teknologi - Sobat Youtz siapa diantara kalian yang masih bingung untuk menentukan akan membeli dan menggunakan an...
TechSelasa, 07 November 2023

Tech - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) tengah menginvestigasi dugaan peretasan yang berpotensi men...
TechSelasa, 04 Februari 2025

Teknologi - Biasanya layar Handphone (HP) yang kita pakai terbuat dari bahan dasar kaca dan plastik dan hal itu t...
TechSenin, 08 Januari 2024

Teknologi - Presiden Joko Widodo resmi menetapkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 32 tahun 2024 pada (20/2/202...
TechJumat, 23 Februari 2024

Teknologi - Sergey Brin, salah satu pendiri Google, kembali menjadi buah bibir publik.Kali ini bukan karena inova...
TechSabtu, 28 Desember 2024

Teknologi - Hampir satu dekade ini, Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan menjadi primadona bagi ka...
TechKamis, 27 Juli 2023

Teknologi - Sebagai negara yang mengandalkan Internet dari Starlink dalam perang melawan Rusia, nasib Ukraina di...
TechSelasa, 28 Mei 2024