Seberapa Dekat Ganjar Pranowo dengan Anak Muda?
Kamis, 08 Februari 2024
Penulis: Tiara Cahyaningrum
News - Sobat youtz sudah tahu belum dua dari calon presiden Indonesia kita kali ini adalah dulunya seorang gubernur? Selain Pak Anies yang sudah dibahas sebelumnya, terdapat juga Pak Ganjar yang merupakan Gubernur Provinsi Jawa Tengah selama dua periode, lho.
Sosok yang memiliki nama lengkap H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P. ini lahir pada 28 Oktober 1968 di Karanganyar, Jawa Tengah. Selain itu, beliau tumbuh besar dalam keluarga yang sederhana, dimana ayahnya yaitu Parmudji Pramudi adalah seorang letnan satu dan ibunya Sri Suparmi seorang pedagang warung kelontong.
Memiliki semangat yang tinggi, Ganjar menempuh pendidikannya sampai dengan gelar magister dengan S1 Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) dan S2 Ilmu Politik di Universitas Indonesia.
Sebelum berkecimpung dalam dunia politik, beliau memulai karirnya menjadi seorang Konsultan Sumber Daya (HRD) di PT. Prakarsa. Kemudian, setelah terbentuknya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Ganjar yang tengah berusia 30 tahun ikut mendukung Megawati.
Karirnya dalam bidang politik lalu terus berlanjut sampai dirinya diangkat menjadi Anggota Komisi IV DPR RI 2004/2009 dan Komisi II DPR RI 2009/2013. Selain itu, dirinya juga terlibat dalam Tim Pengawas Kasus Century dan menjadi Wakil Sekretaris Fraksi DPR RI 2010/2013.
Kemudian, pada tingkatan karir terbarunya, Ganjar dipercayakan menjadi Gubernur Jawa Tengah pada periode 2013/2018 dan 2018/2023 serta saat ini menjadi salah satu dari tiga Calon Presiden Republik Indonesia 2024/2029.
Pada masa kepemimpinannya menjadi Gubernur Provinsi Jawa Tengah, Ganjar telah menorehkan beberapa pencapaian di berbagai bidang.
Pada bidang pendidikan, dirinya telah melakukan peningkatan akses pendidikan dengan membangun 18 sekolah gratis untuk siswa keterbatasan finansial termasuk makan, seragam, dan alat tulis bernama SMKN Jateng.
Melalui hal tersebut, beliau berhasil meraih detikcom Awards 2023 kategori Tokoh Pendongkrak Kualitas Pendidikan Keluarga Miskin dan meningkatkan angka partisipasi sekolah usia 16-18 tahun dari 59,88% pada 2013 menjadi 70,82% pada 2022.
Tak hanya itu, Ganjar juga telah mengoptimalkan pembangunan infrastruktur. Berdasarkan sumber dari web resmi Pemprov Jawa Tengah, selama dirinya menjadi Gubernur, dihasilkan 6.724 km jalan kabupaten/kota yang telah dibangun, rehabilitasi, atau ditingkatkan mutunya.
So, rangkuman biografi dari Pak Ganjar diatas dapat menjadi salah satu pertimbangan sobat youtz dalam menentukan siapa yang tepat menjadi penerus presiden Indonesia. Walaupun begitu, riwayat hidup tidak bisa menjadi satu-satunya sumber informasi untuk memilih, ya.
Sebagai anak muda yang dikenal dengan daya berpikir kritisnya, menganalisis terkait visi misi beliau terhadap Indonesia juga penting. Berikut rangkuman gagasan dari Pak Ganjar yang sekiranya sejalan dengan kebutuhan Indonesia, khususnya anak muda.
Penambahan ilmu digital dan mempermudah akses pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu bidang penting untuk menyokong sumber daya manusia yang berkualitas. Dalam hal ini, gagasan Ganjar untuk memastikan setiap keluarga miskin menyekolahkan minimal 1 orang anaknya hingga sarjana menjadi salah satu solusi.
Gagasan tersebut dapat memperluas peluang anak maupun remaja kurang mampu untuk dapat memperbaiki taraf hidupnya ataupun keluarganya di masa depan.
Tak hanya itu, dirinya juga menyampaikan bahwa perlu untuk mempelajari terkait ilmu digital sehingga inovasinya dapat berkembang.
"Rasanya anak-anak yang sekarang ditambahi ilmu itu [pelajaran digital], inovasinya berkembang dengan sangat luar biasa.” ucapnya.
Menciptakan kesehatan untuk seluruh siklus kehidupan
Pada gagasan ini, beliau berpandangan bahwa tugas pemerintah adalah memperhatikan kesehatan masyarakat, baik itu sejak menjadi ibu hamil dan melahirkan sampai dengan anak tersebut dewasa dan meninggal.
Langkah tersebut Ia akan capai melalui program “1 Desa 1 Puskesmas/Pustu 1 Dokter/Nakes”. Program tersebut berfokus pada pemerataan layanan kesehatan serta peningkatan kualitas dalam pemberian layanan yang cepat dan tepat.
Membuka jalan untuk UMKM
Dalam upayanya untuk meningkatkan lapangan pekerjaan, Ganjar akan mendukung dan meningkatkan peran koperasi, UMKM, dan usaha baru di Indonesia. Tak hanya itu, dirinya juga akan meningkatkan pemanfaatan infrastruktur, penggunaan ekonomi digital, pengelolaan ekonomi hijau-biru, serta pertumbuhan industri manufaktur.
Hal tersebut tentunya, sangat mendukung Indonesia dalam menghadapi bonus demografi yang sejalan dengan ketatnya persaingan untuk bekerja di bawah naungan perusahaan.
"Enterpreneurship yang musti dibangun hari ini. Ruang itu yang hari ini harus dibuka." ucapnya.
(Tcn/Tcn)
Tags
Berita Populer
#1
#2
#3
#4
#5
#6
#7
#8
#9
#10
Berita terkait
News - Menjelang Hari Raya Idul Adha semua umat islam di Indonesia akan merayakan lebaran kurban 1445 Hijriah. T...
NewsSabtu, 15 Juni 2024
News - Perayaan Hari Jadi Bogor ke-542 berlangsung dengan meriah dan disambut penuh antusiasme oleh warga. Rib...
NewsMinggu, 02 Juni 2024
News - Seorang pelajar berinisial E (18) alami kecelakaan hingga tewas diduga akibat dikejar-kejar segerombolan g...
NewsSenin, 03 Juni 2024
News - Semakin kesini, populasi manusi terus meningkat seiring bertambahnya usia bumi. Ada beberapa negara denga...
NewsSabtu, 13 Juli 2024
News - Sebuah tragedi terjadi di wilayah Utah, Amerika Serikat, ketika seorang bocah berusia 9 tahun ditangkap ol...
NewsRabu, 21 Februari 2024
Jakarta - Sebagai komunitas tempat tongkrongan anak muda yang memiliki keberanian dalam menyampaikan kebenaran se...
NewsSenin, 31 Juli 2023
News - Kasus penganiayaan oleh Mahasiswa Teknik Industri Universitas Trunojoyo Madura (UTM) terhadap kekasihnya V...
NewsSenin, 23 September 2024
News - Perdana Menteri Israel mendeklarasikan perang dengan Hamas sebagai respons dari serangan kejutan yang dila...
NewsJumat, 27 Oktober 2023
News - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyampaikan keresahannya terkait persoalan kemanusiaan yang mak...
NewsKamis, 26 September 2024
Edukasi - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) mengemukakan bahwa angka putus sekolah di Indonesia terus ...
NewsSenin, 30 Oktober 2023