Memahami Kolonialisme Israel Terhadap Palestina

Kamis, 19 Oktober 2023

Penulis: Tiara De Silvanita

image-main-content
Foto: Kondisi Palestina terkini (ist).

News - Saat Hamas menyerang 22 lokasi di Israel Selatan 7 Oktober lalu,  media-media barat pro-Israel membingkainya sebagai serangan terorisme. Padahal serangan itu adalah perlawanan rakyat Palestina terhadap pendudukan Israel yang sudah berlangsung puluhan tahun. 

Juru bicara Hamas Khaled Qadomi mengatakan kepada Al Jazeera, operasi militer itu adalah respon atas kekerasan dan diskriminasi puluhan tahun yang dialami masyarakat Palestina. 

Israel lalu membalasnya dengan meluncurkan Operasi Pedang Besi. Mereka mengirim pesawat-pesawat jet yang membom jalur Gaza. Dengan menargetkan masyarakat sipil, Israel meratakan bangunan-bangunan tempat tinggal. 

Pada 8 Oktober 2023, Israel menyatakan perang dan sehari kemudian mengumumkan penghentian pasokan listrik, makanan, bahan bakar, dan komoditas penting lainnya ke Jalur Gaza. Ini adalah keputusan yang di bawah hukum internasional dianggap sebagai kejahatan perang. 

Pendudukan Israel terhadap Palestina sendiri sudah terjadi sejak perang Arab-Israel pada 1948. Okupasi semakin meluas dan berdarah sejak Israel menduduki secara ilegal daerah di Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerussalem Timur sejak 1967. 

Data dari UN-OCHA menunjukkan dari 2008-2023 warga Palestina yang meninggal dunia lebih dari 6.407 jiwa. Sedangkan 250 warga Israel tewas dalam periode yang sama. Dominasi militer Israel disokong oleh negara-negara besar yang juga hidup lewat industri senjata dan perang, seperti Amerika Serikat. 

Israel telah menindas dan mendominasi warga Palestina di setiap wilayah yang mereka kendalikan. Termasuk warga palestina yang di Wilayah Pendudukan Palestina atau Occupied Palestinian (OPT) bahkan pengungsi-pengungsi di negara lain. 

Di antaranya, penyitaan tanah dan properti Palestina secara besar-besaran, pemindahan paksa, pembunuhan di luar hukum, penyiksaan, dan penolakan kewarganegaraan terhadap warga Palestina. Mereka juga melakukan serangan pada masyarakat Palestina saat beribadah. 

 

(Tra/Frq)

Tags

tag_fill_round [#1176] Created with Sketch.

Berita terkait