Mengenal Lucas, si Kecil 13 Tahun yang Selamat dari Kanker Otak!
Senin, 19 Februari 2024
Penulis: Rifanya Putri Amanu

Kesehatan - Sobat youtz, kenal Lucas tidak? Lucas merupakan seorang anak laki-laki yang didiagnosa mengalami Diffuse Intrinsic Pontine Glioma (DIPG) pada umur 6 tahun.
Namun, tujuh tahun kemudian, tepatnya saat Lucas berusia 13 tahun, dirinya dinyatakan telah sembuh total dari penyakit mematikan tersebut, lho.
Kok bisa ya? Yuk simak rangkumannya!
Saat liburan musim panas Lucas jatuh sakit. Dirinya tidak dapat berjalan lurus, kesulitan buang air kecil. dan mengalai pendarahan di hidung.
Dr. Jacques Grill, seorang kepala program tumor otak di Pusat Kanker Roussy di Paris yang merawatnya, menggambarkan Lucas dengan kalimat “Beaten all the odds” atau dalam bahasa Indonesianya “Mengalahkan Segala Rintangan”.
Mengenal DIPG
Diketahui bahwa DIPG ini terkenal dengan sifat yang agresif dan minimnya pengobatan yang efektif dalam penyembuhannya.
Terdapat 300 anak di Amerika dan 100 anak di Prancis yang didiagnosis DIPG per tahunnya. Tumor langka ini membunuh 98% penderita dalam kurun waktu lima tahun.
Kasus Lucas menjadi bukti nyata adanya harapan perjuangan dalam melawan kanker yang mematikan ini.
Menjelang Hari Kanker Anak Internasional, disebutkan terdapat 85% anak-anak yang bertahan dari kanker selama lebih dari 5 tahun.
Akan tetapi, berbeda dengan kasus tumor DIPG, penyakit tersebut didiagnosa hanya memiliki harapan hidup selama setahun, bahkan studi telah mengemukakan hanya 10% yang hidup di tahun kedua.
Proses Penyembuhan
Lucas dan keluarganya telah melakukan perjalanan dari Belgia ke Prancis.
Hal tersebut membuatnya menjadi pasien pertama yang bergabung dengan uji coba BIOMEDE yang bertujuan untuk menguji potensi obat baru untuk tumor DIPG.
Obat yang digunakan dalam kasus ini adalah Everolimus. Everolimus merupakan obat kemoterapi yang bekerja dengan memblokir mTOR, protein yang membantu sel kanker membelah dan tumbuh dan menghasilkan pembuluh darah baru.
Dengan demikian, hal ini dapat menghentikan atau memperlambat pertumbuhan kanker dengan mencegah sel kanker bereproduksi dan dengan mengurangi suplai darah ke sel tumor.
Sejak awal, tubuh Lucas bereaksi kuat obat kanker everolimus yang diberikan. Namun, alasan mengapa Lucas dapat merespon obat ini dan pulih dengan baik masih belum dapat diketahui dan masih diteliti.
“Tumor Lucas memiliki mutasi yang sangat langka yang kami yakini membuat sel-selnya jauh lebih sensitif terhadap obat," ucap Dr. Jacques Grill.
Dari kasus Lucas, keberhasilannya dapat menjadi inspirasi bagi sobat youtz yang memiliki kondisi sama dengannya dan meyakini bahwa selalu ada harapan dalam semua masalah.
(Rfn/Tcn)
Sumber:
https://www.dailymail.co.uk/health/article-13083107/world-child-cured-deadly-brain-cancer.html
Tags
Berita Populer
#1
#2
#3
#4
#5
#6
#7
#8
#9
#10
Berita terkait

Kesehatan - Siapa yang disini belum pernah begadang atau jarang begadang? Selamat ya! Karena sobat merupakan sal...
HealthRabu, 31 Juli 2024

Kesehatan - Pasti sobat youtz sudah tidak asing lagi dengan istilah insomnia. Saat ini, 1 dari 2 orang dewasa men...
HealthRabu, 31 Januari 2024

Kesehatan - Juru bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, mengatakan dari 3.176 rumah sakit nasional, 3.06...
HealthKamis, 23 Mei 2024

Kesehatan - Sobat Youtz, baru-baru ini penyanyi kenamaan asal Kanada tampil kembali di hadapan publik setelah 3,5...
HealthSelasa, 26 Desember 2023

Kesehatan - Sobat youtz, baru-baru ini dunia kesehatan dihebohkan dengan masuknya bakteri Mycoplasma pneumoniae ...
HealthRabu, 13 Desember 2023

Kesehatan - Sobat Youtz ngerasa nyikat gigi udah bener? Pasta giginya dibanyakin, nyikatnya lama, tapi kalo nyika...
HealthMinggu, 17 September 2023

Kesehatan - Sobat youtz, setuju nggak kalau sunscreen adalah salah satu skincare yang paling penting digunakan. S...
HealthKamis, 19 Oktober 2023

Kesehatan - Sobat Youtz tahukah kamu, dalam laman resmi Kementerian Kesehatan Stunting merupakan bentuk kegagalan...
HealthJumat, 01 September 2023

Kesehatan - Sobat Youtz, baru-baru ini lagi ramai soal buah kecubung yang membuat mabuk sebagian orang. Kenapa ya...
HealthJumat, 19 Juli 2024

Kesehatan - Kesehatan mental generasi Z (Gen Z) menjadi perhatian yang sangat penting di era digital ini. Salah s...
HealthSenin, 22 Juli 2024